HIKMAH IDUL ADHA MENUJU AKHIR KEHIDUPAN HUSNUL KHATIMAH
Dibaca: 753
Pada pagi hari Senin (12/9) berduyun-duyun ratusan warga Muhammadiyah Tanjung dan sekitarnya memadati halaman Kantor DPRD Kab. Tabalong dalam rangka mengikuti pelaksanaan shalat Idul Adha 1437 H. Kegiatan diawali dengan prosesi takbiran hingga pukul 07.00 Wita dan dilanjutkan dengan shalat Idul Adha yang diimami Bapak H. Syahrul (Imam Masjid Al Mukhlisin Muhammadiyah Mabuun Tanjung). Acara selanjutnya adalah penyampaian khutbah Idul Adha dengan tema: “Mengambil Hikmah Ibadah Haji dan Qurban Menuju Akhir Kehidupan Husnul Khatimah”. Khutbah tersebut disampaikan Bapak Muchdiansyah, SE, MM yang merupakan Sekretaris PW. Muhammadiyah Kalimantan Selatan.
Khatib yang juga dosen AIK Univ. Muhammadiyah Banjarmasin tersebut dalam pemaparannya menyebutkan 4 langkah dalam rangka memetik hikmah Idul Adha menuju akhir kehidupan husnul khatimah. Langkah pertama adalah syukur, kedua makin mesra dengan keluarga, ketiga meningkatkan amal shaleh, serta terakhir bertobat. Lebih lanjut beliau mengutarakan bahwa berdasarkan Al-Qur’an hidup ini adalah permainan, maka marilah kita bermain sesuai peraturan supaya tidak kena diskualifikasi dan punya nilai, karena nilai itu yang jadi bekal kita dalam kehidupan akhirat. Di penghujung khutbahnya, khatib mengajak seluruh jamaah agar menjadikan momentum Idul Adha 1437 H menjadi tonggak untuk kehidupan yang lebih baik menuju akhir kehidupan husnul khatimah.
Selepas kegiatan shalat Idul Adha 1437 H tersebut, PD. Muhammadiyah Tabalong melaksanakan penyembelihan hewan Qurban sebanyak 8 ekor sapi. Kegiatan tersebut dipusatkan di komplek Masjid Muhammadiyah Al Mukhlisin Mabuun Tanjung yang selanjutnya dagingnya didistribusikan kepada masyarakat yang tidak mampu. (Abdul Khaliq/MPI PWM Kalsel/Foto: Muchdi)
Tags: MPI
Arsip Berita