PWM Kalimantan Selatan - Persyarikatan Muhammadiyah

 PWM Kalimantan Selatan
.: Home > Berita > MENJAGA KONSISTENSI KETAATAN DAN KEPATUHAN

Homepage

MENJAGA KONSISTENSI KETAATAN DAN KEPATUHAN

Minggu, 18-09-2016
Dibaca: 706

Setiap kali umat Islam merayakan Idul Adha maka tidak akan pernah terlepas dari dua peristiwa nan Agung yang disyariatkan dalam Islam, yaitu pertama kewajiban ibadah haji bagi orang-orang yang memiliki kemampuan,Kedua, disyariatkannya menyembelih hewan kurban. Hal tersebut dikemukakan Ustadz H. Mairijani, M.Ag dalam khutbah Idul Adha 1437 H pada hari Senin (12/9) yang lalu di halaman Masjid Muhammadiyah Al Mukhlisin Banjarmasin.

Lebih lanjut Ketua Majelis Tarjih PD. Muhammadiyah Kota Banjarmasin tersebut menguraikan keduahal itu disebut oleh Allah dalam al-Qur’an sebagai salah satu dari syiar-syiar agama yang harus dihormati dan diagungkan oleh hamba-hamba-Nya sebagai bukti ketaqwaan kepada Allah Swt. Dalam khutbahnya juga diutarakan bahwa Ibrahim As telah menunjukkan suri tauladannya berupa ketaatan kepada Allah Swt. Paling tidak terdapat dua peristiwa besar yakni pada episode awal terjadi peristiwa, tatkala Allah memerintahkan Nabi Ibrahim agar menempatkan istrinya Hajar dan anaknya Ismail (yang kala itu masih menyusu), di Mekkah al-mukarramah (yang dahulunya bernamakan pegunungan Faran), maka Ibrahim menaati perintah Allah tersebut. Peristiwa selanjutnya ketika Allah Swt menyampaikan wahyu kepada Nabi Ibrahim lewat Ar Ru’yah Ash Shadiqoh (mimpi yang benar) agar menyembelih anaknya Ismail.

Dosen Agama Islam pada Politeknik Banjarmasin tersebut menyampaikan dalam penghujung khutbahnya, berdasarkan dua peristiwa besar di atas, betapapun perintah itu sangat-lah berat dan mengharukan. Keluarga Ibrahim As mampu menunjukkan ketaatannya dan kedekatan yang totalitas kepada Allah atas perintah tersebut. Tetapi pada akhirnya kedekatan (kurban) yang dilakukan oleh keluarga Ibrahim As menghasilkan buah kesuksesan bahkan menjadi pelajaran dan ibadah bagi kita umat Nabi Muhammad Saw. Begitulah seharusnya keluarga-keluarga muslim, menjaga konsistensi ketaatan dan menempatkan kewajiban serta kepatuhan kepada Allah Swtdi atas segala-galanya.

Mubaligh muda tersebut dalam pesan khutbahnya mengajak kepada seluruh jamaah agar ketaatan dan kepatuhan kepada Allah Swtharus diletakkan di atas kecintaan kepada kedudukan, kesenangan dan kebanggaan lainnya. (Abdul Khaliq/MPI PWM Kalsel/Foto: Mairijani)


Tags: MPI
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: PDM Bjm



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website